Kapolres Barru Melayat di Rumah Duka Korban Kecelakaan Kereta Api

BARRU - Nasib naas menimpa salah seorang warga kelurahan Coppo, kecamatan Barru, kabupaten Barru yang meninggal dunia akibat terserempet kereta api mendapat perhatian khusus dari Kapolres Barru AKBP. Dodik, S.I.K.

Siang tadi, Rabu (1/2/2023) Kapolres Barru AKBP Dodik bersama Camat Barru Andi Hilmanidah hadir menyambangi rumah duka sekaligus mendoakan korban kecelakaan kereta api.

Baca juga: Menjelang HUT Bhayangkara ke-76, Polres Torut Ziarah ke TMP Buntu Lepong

Kapolres Barru AKBP Dodik mengatakan, kedatangan personel Polres Barru bersama TNI sebagai bentuk kepedulian dan simpati kepada keluarga korban.

Menurut dia, jajarannya akan mengevaluasi kejadian ini serta berkoordinasi dengan semua stakeholder untuk menjamin keselamatan warga sepanjang jalur rel kereta api agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Baca juga: Kapolri-Dewan Pers Bertemu, Sepakat Cegah Polarisasi Pemilu

“Jajaran kami akan segera melakukan evaluasi, dan koordinasi dengan semua instansi terkait. Keselamatan warga sepanjang rel kereta api juga adalah prioritas. Jangan sampai kejadian serupa bisa terulang lagi”, ujar Kapolres Barru.

Kapolres juga memberikan himbauan kepada warga Kabupaten Barru agar lebih berhati-hati beraktivitas di sekitar rel kereta api.

Baca juga: Polisi Masuk Sekolah, Polsek Sesean Edukasi Siswa Baru di SMAN 3 Toraja Utara

“Kepada semua masyarakat, warga Kabupaten Barru khususnya agar lebih waspada dan hati-hati jika beraktivitas di sekitar rel kereta. Tentunya ada hikmah yang besar di balik kejadian ini”, tutup Kapolres.

Selain memberikan santunan, personel Polres Barru bersama aparat TNI, pihak Balai Kereta Api Sulsel dan Pemerintah Kabupaten Barru juga terlihat membantu proses pemakaman korban kecelakaan tersebut.

Baca juga: Kapolres Barru Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat Personil

Diketahui, korban yang hendak menyeberang tertabrak oleh Kereta Api KLB II di Kilometer 87+450 Kelurahan Coppo Kabupaten Barru. Akibatnya korban terpental sejauh kurang lebih delapan meter dari titik tabrak hingga meninggal dunia di TKP.

(Ahkam)

Baca juga: Polri Buru KKB Papua Pembunuh Pendeta dan Sembilan Warga Sipil